Age of Empires III: The Asian Dynasties adalah real-time strategy (RTS) game yang dikembangkan melalui kolaborasi antara Ensemble Studios dan Big Huge Games, dan diterbitkan oleh Microsoft Game Studios. Permainan ini adalah pak ekspansi kedua untuk Age of Empires III, Berikut WarChiefs. Permainan memperkenalkan tiga peradaban baru; The disambiguasi [Cina diperlukan], Jepang, dan India, serta beberapa masyarakat kecil, kampanye, peta, dan mode permainan.

Age of Empires III: The Asian Dynasties dirilis di Amerika Utara pada tanggal 23 Oktober 2007. Permainan ini pada umumnya diterima dengan baik oleh para kritikus, kebanyakan memuji grafis, dan kadang-kadang mengkritik aspek diprediksi permainan. Hal ini memperoleh skor 79% pada Game Tingkatan dan 81% pada Metacritic.

Gameplay
Secara umum, gameplay dari Age of Empires III: The Asian Dynasties mengikuti format yang sama dengan game asli, Age of Empires III. Alih-alih memperkenalkan metode baru dari gameplay, perubahan sebagian besar terfokus pada memperkenalkan konten baru ke permainan.
Sumber Daya Baru
Ekspor: sumber daya khusus ini hanya tersedia untuk tiga peradaban Asia digunakan untuk menyewa pasukan asing dan teknologi penelitian dari konsulat, di mana pemain bisa memilih sekutu asing atau, untuk Jepang, isolasionisme. Ekspor dihasilkan secara otomatis saat penduduk desa berkumpul, namun tingkat mengumpulkan jauh lebih lambat dibandingkan sumber daya lain, sehingga mahal untuk membayar tentara asing yang besar.
peradaban baru
Tiga peradaban baru ditambahkan dalam Age of Empires III: The Asian Dynasties Setiap peradaban Asia telah biarawan, bukan penjelajah seperti pada permainan sebelumnya..
Ada enam peradaban asli baru yang tersedia untuk disewa di The Asian Dynasties. Mereka adalah para Sufi, Shaolin itu, Zen, para Udasi, Bhakti, dan Yesuit.
* India – peradaban ini tidak memiliki kartu penduduk desa di City Home, tapi mereka menerima satu desa dengan hampir setiap pengapalan . Semua penduduk desa yang tidak dikirim dari kayu biaya City Home, bukan makanan. Penduduk desa juga tidak diperkenankan untuk ternak panen untuk makanan, tetapi dapat membangun struktur yang disebut Lapangan Suci yang akan menghasilkan pengalaman poin ternak setiap kali bertugas untuk itu. Sepahi (Musketeers), Gurkha (Penyelinap) dan Rajputs (mirip Rodeleros) adalah unit infanteri primer, dan India memiliki beberapa jenis unta dan kavaleri gajah. Kedua rahib India naik di atas gajah dan dapat menyembuhkan unit lainnya dari awal permainan. Mereka Home Kota Delhi dan pemimpin mereka adalah Akbar yang Agung.
* Cina – Cina hanya mendapatkan seorang biarawan explorer bersama dengan murid lemah di awal permainan. biarawan Cina dan murid memiliki kemampuan untuk sesekali hits lahan kritis, melakukan biarawan Cina ekstra damage.The adalah pahlawan-satunya yang dapat melatih unit militer (murid) selama Usia Discovery dan memiliki serangan terbesar poin dibandingkan dengan apapun biarawan lain atau explorer. Cina memiliki batas populasi lebih tinggi daripada semua peradaban lainnya; hingga 220 poin penduduk, daripada 200 biasa. Namun, untuk mencapai topi ini, beberapa upgrade harus dilakukan. Selain itu, unit militer mereka dilatih dalam blok, seperti Rusia, kecuali bahwa setiap blok unit kereta dua jenis yang berbeda. Orang Cina membangun Desa bukan Rumah atau Kuil. Warga Desa garnisun bisa di dalamnya, dan ternak dapat ditugaskan kepada mereka untuk menggemukkan lebih cepat. Desa ini juga menyediakan 20 populasi. Mereka Home Kota Beijing dan pemimpin mereka adalah Kaisar Kangxi.
* Jepang – peradaban ini memiliki Daimyo dan unit Shogun warga Jepang tidak bisa mengumpulkan makanan melalui menggiring atau berburu., Tapi dapat membangun kuil di dekat hewan huntable dan herdable untuk mendapatkan aliran lambat makanan, kayu, atau koin (atau pengalaman sekali kiriman tertentu dikirim dari Kota Home). Kuil juga bertindak sebagai rumah, mendukung 10 unit populasi. Sementara Jepang tidak dapat binatang perburuan, kuil mereka dapat menarik binatang untuk mereka. Hal ini akan meningkatkan produksi sumber daya Kuil itu. Mereka memiliki kemampuan yang unik untuk kapal kartu paling dua kali. penjelajah mereka mulai adalah biarawan pemanah 2 yang dapat ditingkatkan dengan atribut tambahan (melalui kartu pengapalan atau upgrade di Biara). Para biksu memulai dengan kemampuan yang disebut “Ilahi Strike” yang dapat digunakan untuk menyelesaikan wali atau unit musuh. Mereka juga mulai dengan langkah yang sementara stuns wali harta karun. Mereka Home Kota Edo dengan pemimpin Tokugawa Ieyasu.
Kampanye
Ada tiga kampanye baru, satu untuk setiap peradaban baru. Selain itu, kampanye ini kembali ke sejarah, kampanye single-player berbasis peradaban, yang berbeda dari kampanye terakhir di seri Age of Empires III Setiap kampanye terdiri dari lima skenario baru.
* Jepang kampanye – Kampanye Jepang berfokus pada penyatuan Jepang, yang juga merupakan skenario dalam Age of Empires II: para penakluk. Ini terutama berkonsentrasi pada pembentukan Keshogunan Tokugawa, yang pemain akan mengontrol, dan seorang jenderal muda, bernama Sakuma Kichiro, anak “diadopsi” dari Tokugawa Ieyasu, yang memimpin berbagai skenario sebelum Pertempuran Sekigahara [4] Pertama, Kichiro. bertemu dengan Torii Mototada Daimyo. Lalu mereka membantu penduduk desa di luar benteng Osaka, yang sekutu dengan mereka untuk menyerang benteng. Setelah itu mereka harus pindah ke timur untuk menghancurkan desa sebelum desa sekutu dengan musuh. Setelah kemenangan, di mana mereka menderita kerugian besar, Mototada harus kembali ke bentengnya. Kichiro terus untuk menguasai Jalan Tokaido (rute dagang), kemudian bergabung Mototada di real-nya. Di sana, Kichiro belajar bahwa Tokugawa yang rumahnya hancur ketika ia masih bayi dan dibunuh orangtuanya. Kichiro tetap setia, dan pendamping desa untuk keselamatan, tetapi harus meninggalkan Mototada untuk berjuang sendirian. Mototada melakukan seppuku, meskipun kematiannya tidak disaksikan oleh Kichiro. Kichiro bergabung Tokugawa di Sekigahara. Setelah Pertempuran Sekigahara berakhir dengan kemenangan untuk Tokugawa, Kichiro meninggalkan kesetiaannya pada tuannya dan rides pergi melalui medan perang-robek, meninggalkan kehormatan dan memaki-maki keluarganya namanya generasi ke generasi.
* Kampanye Cina – Cina Kampanye longgar berfokus pada hipotesis 1421 dan adalah kapal harta karun Cina menemukan Dunia Baru sebelum Christopher Columbus. Cerita ini terutama berfokus pada Jian Huang, seorang kapten Ming yang bermimpi melihat dunia luar, dan rekannya, Lao Chen, seorang pelaut besar dan kuat dan teman Jian Huang, yang diberi perintah untuk membantu memperluas Kekaisaran Ming. Tapi sebelum menjelajahi Dunia Baru, Laksamana Jinhai, seorang laksamana lapar dingin dan kekuasaan, harapan untuk menjadi kaisar dari tanah baru. Pada awalnya, armada adalah di bawah serangan dari bajak laut Wokou. Huang dan Chen menyimpan armada dan mereka mendarat di sebuah pelabuhan di pantai India. Tiba-tiba, mereka diserang oleh tentara India dari Zamorin. Mereka mendirikan basis baru dan membangun kapal untuk me-mount sebuah misi penyelamatan dan menyimpan Jinhai, yang telah ditangkap oleh pasukan Zamorin’s. Kemudian, mereka kepala barat, dan tanah di Yucatán. Chen dan Huang pergi untuk menyelamatkan sisa awak dan armada dari Aztec bermusuhan. Jinhai misterius menghilang, dan Jian tersangka ia ditangkap, bersama dengan banyak kru dan mereka me-mount misi penyelamatan. Mereka menyelamatkan banyak tentara dan Jian belajar dari pengkhianatan Admiral’s. Jian dan Lao Chen menyelamatkan awak yang melarikan diri dari para pemberontak di dalam gua, kemudian mendirikan dasar dan kekalahan Jinhai. Jian, Chen, dan awak selamat menjelajahi pantai untuk bukti kehadiran mereka dan kemudian berlayar pulang ke Cina, berharap bahwa tak seorang pun akan mengetahui Cina pernah ada dan pribumi terganggu akan lupa dan kembali ke kehidupan sehari-hari mereka .
* Kampanye India – India Kampanye tentang Pemberontakan tahun 1857. [4] protagonis kampanye India Letnan Nanib Sahir (nama kopor Nana Sahib), anggota resimen Sepoy, yang pertama kali bersekutu dengan Inggris Timur India Company, tapi perlahan-lahan menjadi kecewa dari cara-cara yang kejam dan penyalahgunaan warga India. Dia membantu Inggris merebut kembali kendali perdagangan sendawa. Nanib dan atasannya, Kolonel Edwardson, kemudian kekalahan pelaku kebakaran di Calcutta. Namun, Nanib akhirnya bergabung dengan pemberontak dalam pemberontakan Sepoy setelah dia dan anak buahnya dipaksa oleh perusahaan untuk menggunakan baru Enfield Rifles, meskipun penutup kartrid ‘daging sapi dan lemak babi, yang merupakan tabu untuk Nanib’s dan sepahi’ Hindu dan keyakinan muslim. Nanib kemudian perkelahian dan menghancurkan benteng perusahaan dengan cache senjata menyerang untuk menyebabkan kebakaran dan ledakan. Nanib dan pahlawan lain sepoi, Pravar Patel, rally besar kekuatan dan memutuskan untuk menyelamatkan Bahadur Shah II. Mereka menyelinap ke Delhi di tengah malam dan menghancurkan senjata cache menyebabkan stampedes gajah yang merusak gerbang. Kemudian mereka rally tentara dan pertempuran melalui Delhi, membebaskan Shah. Nanib kemudian memimpin pasukannya dalam serangan terhadap kubu Kolonel Edwardson’s. Nanib menghancurkan situs sendawa Edwardson dan kekalahan tiga gelombang penyerang. Lalu, ia menangkap senjata tetap dan serangan benteng, membunuh Edwardson dalam proses. Nanib situasi ini sangat mirip dengan situasi Chayton Black di “” Kampanye Warchiefs: “Shadow”. Nanib karakter yang sangat didasarkan pada Mangal Pandey yang menjabat sebagai seorang prajurit untuk Perusahaan tetapi bosan dari penyalahgunaan yang Warga India, dan memimpin pemberontakan pertama terhadap British East India Company.
New game
Berbagai mode permainan baru diperkenalkan dalam permainan. Empat mode permainan baru adalah: Raja Bukit, pembunuh raja, Perjanjian dan Perjanjian No-Blokade dan dua mode permainan tradisional adalah: Supremasi dan Deathmatch.
* Raja Hill: Pemain harus menangkap dan mempertahankan sebuah benteng tertentu sampai waktu habis. Jika seorang pemain berhasil memegang benteng untuk sepanjang waktu yang ditentukan, maka pemain memenangkan permainan. Namun, pemain lain dapat menangkap benteng, reset timer
* Pembunuhan raja: Tujuan dari permainan ini, seperti yang di versi Age of Empires II, adalah untuk mempertahankan pemain Bupati, sebuah unit tunggal yang merupakan raja mereka. Jika dia dibunuh, pemain kalah. Permainan berakhir ketika Bupati musuh semua, atau semua Bupati ramah, tewas. Hanya satu peta mungkin host modus permainan pembunuhan raja: “Honshu-pembunuhan raja.
* Perjanjian: Host menetapkan periode perdamaian (sepuluh, dua puluh, tiga puluh, atau empat puluh menit) di mana tidak ada pemain yang dapat menyerang dan pemain lain hanya bisa membangun dalam jarak dari pusat kota awal mereka. Selain itu, blokade untuk mencegah Home pengiriman Kota dapat memakai pemain lawan. Perjanjian mode juga tersedia melalui Age of Empires 3: Perang Chiefs, namun The War Chiefs tidak menampilkan Perjanjian No-Blokade.
* Perjanjian No-Blokade: Serupa dengan modus perjanjian empat puluh menit, namun tidak ada blokade adalah permainan permitted.The tidak seimbang untuk modus ini dan karena beberapa peradaban memiliki keunggulan yang jelas dipotong.

Keajaiban
Dalam Age of Empires III: The Asian Dynasties, masing-masing dari tiga peradaban baru mendapatkan Wonder ketika maju dari usia ke usia. Tidak seperti game Age Empires sebelumnya, pemain tidak akan mencapai kemenangan dengan membangun sebuah keajaiban. Pemain harus memilih sebuah keajaiban yang bermanfaat dan unik untuk peradaban mereka. Setelah dibangun, bertanya-tanya ini akan memberikan bonus awal unit atau sumber daya (reward), sambil terus memberikan manfaat bagi peradaban pemain ‘. Bonus awal ini menjadi lebih besar, tergantung pada usia yang sedang maju ke. Tidak seperti maju dari Pusat Kota – seperti di masa lalu permainan Age Empires – pemain harus memilih nomor yang diinginkan dari desa untuk membangun sebuah keajaiban dan kemajuan. Hal ini dimungkinkan untuk terus membangun heran tanpa desa, namun, tingkat kemajuan tergantung pada jumlah penduduk desa yang bekerja di atasnya. Dengan demikian, masyarakat desa lebih meningkatkan kecepatan bangunan, dan warga desa lebih bangunan keajaiban, semakin cepat peradaban akan maju, tapi ini disangkal karena alasan ekonomi, sebagai penduduk desa dapat mengambil penyok sumber daya produksi secara keseluruhan. Keajaiban yang hancur tidak dapat dibangun kembali.
Pengembangan
Dalam mengembangkan Age of Empires III: The Asian Dynasties, Ensemble Studios bekerja dengan Big Huge Games untuk pertama kalinya. Kemitraan ini muncul sebagai akibat dari Ensemble Studios sedang sibuk dengan proyek-proyek lainnya termasuk Halo Wars, dan tim strategi real-time Big Huge Games ‘dengan waktu luang di tangan mereka. Beberapa Big Huge Games karyawan, termasuk Brian Reynolds, telah menyatakan mereka fans dari seri Age of Empires, dan dengan demikian mereka bertanya Ensemble Studios jika kedua bisa bekerja sama dalam ekspansi yang akan datang. Dua studio melakukan komunikasi dalam jumlah besar melalui internet, dan Reynolds mengatakan seluruh proses bekerja dengan baik. Ensemble Studios mengambil peran pelanggan “” dalam hubungan mereka dengan Big Huge Games, dan dengan demikian permainan ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan Ensemble’s. Ensemble desainer Greg Street dan Sandy Petersen juga banyak terlibat dalam brainstorming dan mengembangkan permainan.
Versi demo dari Age of Empires III: The Asian Dynasties dirilis pada tanggal 4 Oktober 2007. demo ini menampilkan peradaban Jepang, peta acak Honshu, dan Raja dari modus permainan Hill.

Download link

Dengan memasukan alamat email dibawah ini, berarti anda akan dapat kiriman artikel terbaru dari Official Blog Of ZAS-XP.com di inbox anda: